Bisa kau bayangkan, Azhari—dengan tampangnya yang sangar, menyajikan bualan romantis? Bila engkau mengenal Azhari, pasti sudah tahu dia bukan penulis semacam itu, yang meluapkan hayalannya dalam kisah-kisah cinta dan cerita cabul. Engkau pasti menebak-nebak dari mana ilham itu datang, bisa jadi dia rajin membaca FFNC dan yadong Korea.
Syahdan, Aku mulai dengan kisah cinta Ramla dan Maliksyah. Kisah cinta tanpa rasa cinta. Kau akan tahu romansa dalam istana dengan lika-likunya bila sudah membaca Maharani yang ditulis Pearl S Buck. Dan Ramla patut disandingkan dengan Ibu Suri Tzu Hsi, Sang Ratu Tahta Naga dan segala ambisi yang dimilikinya, hanya saja nasibnya berbeda karena racun membuatnya mampus.
Hubungan Kamaria dan Nuruddinsyah akan membuatmu bingung, cinta bagaimana yang mereka lakoni? Bagaimanapun, Nuruddin hanya bisa lelap dalam belahan dada Kamaria. Engkau akan tahu bagaimana Kamaria membantu Anak Haram mendapatkan tahta Lamuri sampai akhirnya dia menjadi Ibu Suri, membesarkan putri-putri Nuruddin dari rahim Tamyra.
Kalau asmara Kamaria dengan Si Ujud, itu hanya pelarian saja. Kamaria pergi dari istana karena Sultan lebih tergoda perempuan Malta, Tamyra yang—dibawa insinyur-insinyir Usmani pada 1603, tentu saja buah dadanya lebih besar.
Nuruddin pun awalnya hanya menyerahkan Kamaria ke Si Ujud semata-mata demi kemaslahatan tahtanya, memata-matai kesetian Si Ujud, sangkilatnya. Kau tentu paham sultan macam apa si Anak Haram itu, dia akan menyerahkan apa saja—selain ibunya untuk mempertahankan tahta dan istananya.
Novel Kura-kura Berjanggut, foto dari @acehpungo
Adapun daripada itu, kisah cinta Si Ujud dengan Leila akan lebih menarik perhatianmu, apalagi dimulai dengan setan colombus yang kemudian dilakabkan pada galiung perompak Sulu. Aku belum membaca kisah perempuan yang mau jatuh cinta pada lelaki busuk yang mengidap raja singa. Bahkan, dia merawatnya sampai penyakit menjijikkan itu pulih dan di penghabisan memiliki anak darinya.
Ada juga model kisah cinta Hamzah dengan Mirah, ibu Si Ujud. Ini cinta yang singkat tapi berhasil, meski Mirah menikah dengan pria lain, sehingga Syahmardan punya dua orang ayah. Tentu engkau tidak asing dengan romansa semacam itu di masa kini.
Berterimakasihlah kepada Mirah dan Hamzah yang karena hasil persenggamaan mereka melahirkan kitab ini.
Memang jadah novel ini, apalagi ketika mereka bercinta dengan gaya paling buruk... hahahaha
hahaha... hisap kupingku sayang
pane ide password lageenyan
Keren sekali, buku-buku yang sangat bergizi.
Samg kabeh kabaca nye... luar biasa penamat pertama
Ka siminggu u likot ka khatam, bang. Hahaha