Arah Penjalanan Hidup Manusia

Selamat siang sahabat steemian yang saya kagumi semuanya, semoga saja kalian dalam keadaan baik-baik saja.

Baru beberapa hari kita memasuki tahun yang baru dan meninggalkan tahun sebelumnya, itu merupakan sebagai bukti perguliran waktu yang terus berjalan menggantikan umur manusia, dan umur dunia pun terus mengalami penyusutan seiring berjalannya waktu.

Pergeseran waktu telah mengubah semua rute yang kita lalui untuk menuju sebuah titik akhir. Semakin lama di dunia ini, maka semakin dekat pula jalan menuju titik akhir itu. Bangkit dan tenggelam sudah menjadi hal biasa dalam melalui dunia ini, maju dan mundur sudah menjadi nikmat tersendiri dalam keseharian kita sebagai tantangan hidup.

Penciptaan manusia adalah untuk menyembah Sang Khalik, yang tidak lain adalah sebagai ketaatan bagi Sang Pencipta alam semesta ini. Dan itulah sebenarnya yang paling dasar dari kehidupan manusia di dunia ini. Jadi, jangan kita melupakan arah tujuan yang sebenarnya dengan melalaikan diri dengan yang tidak bermanfaat.

Waktu yang kita jalani setiap saatnya akan terus mengalami penyusutan. Tapi, jangan sampai ketaatan kita juga berubah dengan kemunduran dan penyusutan, karena mengingat tujuan utama manusia hidup di dunia ini sebagai ladang amal untuk kehidupan akhirat.

Sabda Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam:

"Dunia adalah tempat bercocok tanam untuk kehidupan akhirat".

Dari hadits di atas dapat dipahami, dunia adalah ladang amal bagi kehidupan akhirat. Seberapa besar kita menanamnya, maka akan sebesar itu pula kita akan menuainya. Menanamlah yang sebanyak-banyaknya agar bisa menuai hasil yang lebih memuaskan di hari akhirat nanti.

Dan sangat patutnya kita menganggap diri selama di dunia ini sebagai seorang musafir yang sedang menempuh perjalanan jauh, yang tentunya harus lengkap dengan perbekalan-perbekalan, Karena tidak mungkin berjalannya sebuah safir tanpa ada persiapan-persiapan yang mapan.

Sabda Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam:

"Jadilah engkau di dunia seakan-akan sebagai seorang asing atau musafir. Dan persiapkanlah dirimu sebagai orang yang akan menjadi penghuni kubur (pasti akan mati)".

Ibnu Umar radhiayallahu 'anhu pernah mengatan juga, dengan tujuan agar kita mempergunakan waktu sebaik-baiknya kepada hal-hal yang bermanfaat. Berikut ungkapan beliau:

"Bila kamu berada di sore hari. Maka, janganlah kamu menunggu pagi hari. Bila engkau berada di pagi hari. Maka, janganlah kamu menunggu sore hati. Pergunakanlah hidupmu sebelum matimu dan sehatmu sebelum sakitmu".

Sebenarnya banyak ungkapan-ungkapan hikmah para ulama yang terus menasehati kita untuk tidak berada dalam kerugian. Karena manusia selalu harus di nasehati, mengingat manusia adalah pelupa sesuai dengan namanya "insan" yang artinya adalah "lupa".

Hanya sekian cuitan siang saya, semoga saja bermanfaat bagi kawan-kawan semuanya, jangan lupa bagikan kalau kiranya ini bermanfaat.

Salam komunitas steemit indonesia, semoga ksi terus berjaya dan berkembang. Amiin!